Detail! 5 Cara Terbaik Belajar Kosakata Wajib untuk TOEFL + Praktik

Banyak sekali para pelajar yang mudah tersesat di antara semua kosakata bahasa Inggris. Kamus tebal Anda mungkin memiliki ribuan vocabulary. Apakah daftar kata tersebut penting untuk TOEFL? Tidak! Kosakata yang sering dipakai dalam TOEFL hanya sedikit diantaranya! Apakah Anda harus mempelajari semuanya sekaligus? Tentu saja tidak! Ada beberapa kosakata  saja yang wajib dihafal.

Penting untuk maju secara perlahan, tapi pasti, dan lakukanlah sesuai dengan kemampuan Anda sendiri. Sebagai contoh, siswa dan mahasiswa saya selalu saya rekomendasikan untuk belajar lima kata baru setiap hari, lima hari dalam seminggu. Itu merupakan strategi yang telah terbukti ampuh.

5 kata per hari, atau 25 kata dalam seminggu, mungkin tidak terlalu banyak. Tapi kalau dipikir-pikir lagi, itu sekitar 100 kata baru sebulan, atau 1200 kata setahun.

Karena daftar kosakata bahasa Inggris yang wajib atau yang penting untuk TOEFL mencakup 400 s.d. 500 kata, ini berarti Anda dapat menguasai semuanya dalam 4-5 bulan. Mungkin juga Anda sudah banyak mengenal dari kosakata TOEFL tersebut, dan itu berarti Anda hanya memerlukan sedikit waktu untuk mengingat yang lain.

Selain itu, belajar lima kata per hari hanya berlaku untuk belajar secara aktif, atau melakukan upaya nyata untuk sengaja mengingat kata-kata baru tersebut. Ingatlah bahwa kosakata yang wajib dihafal untuk TOEFL tidaklah begitu sulit. Selagi ada niat untuk mempelajari kosakata yang sering dipakai/digunakan dalam ujian TOEFL tersebut, Anda pasti bisa menaklukkannya.

Anda bisa mempelajari kosakata bahasa Inggris yang wajib untuk TOEFL tersebut dengan cara bersenang-senang, seperti dengan membaca, menulis, mendengar dan berbicara. Dengan demikian, itu akan memungkinkan Anda untuk mendapatkan lebih banyak pengetahuan secara pasif, atau tanpa usaha apapun.

Apalagi ditambah dengan membaca majalah dan buku, menonton film atau video YouTube, dan mengobrol dengan orang lain secara online, Anda akan mampu menyerap kata-kata baru seperti halnya spons.

Lalu, bagaimana cara belajar lima kata setiap hari? Berikut ini adalah lima langkah yang telah terbukti.

1. Buat kategori

Membuat kategori itu penting karena itu memungkinkan Anda untuk mengingat kosakata bahasa Inggris dalam sebuah konteks.

Inilah cara kerja otak: kata-kata tidak muncul sendiri dalam kehidupan nyata. Anda selalu mengatur pemikiran Anda seputar kategori yang berbeda. Anda mendiskusikan gagasan seputar berbagai topik, misalnya. Jadi, berguna untuk menghubungkan kosakata Anda dengan kategori juga.

Pendekatan ini umumnya membantu Anda untuk belajar TOEFL, karena bagian membaca, menulis, dan mendengarkan semuanya terkait dengan kategori tertentu.

Tetapkan Beberapa Kategori Dasar

Buat daftar kategori spesifik yang relevan dengan kehidupan Anda dan yang terdapat dalam tes TOEFL. Anda mungkin bisa mengecek panduan belajar TOEFL untuk kategori yang muncul dalam ujian.

Kategori yang mungkin bisa digunakan untuk mempelajari kosakata bahasa Inggris yang wajib untuk TOEFL:

               

• Pendidikan (Education)

• Karir (Career)

• Bisnis (Business)

• Hubungan (Relationships)

• Keluarga (Family)

• Olahraga (Sports)

• Agama (Religion)

• Politik (Politics)

• Lingkungan Hidup (Environment)

• Kesehatan (Health)

• Makanan (Food)

• Budaya (Culture)

• Perjalanan (Travel)

• Kenyamanan (Leisure)

Ingat, ini hanyalah contoh. Anda dapat menggunakan kategori lain yang dapat Anda pikirkan lagi, dan Anda tidak perlu berfokus pada semua contoh di atas. Terserah Anda, kategori mana yang Anda gunakan, tapi sebaiknya Anda fokus pada hal-hal yang paling tidak Anda kenal.

Pecah Kategori Menjadi Beberapa Bagian

Setelah Anda memiliki daftar kategori, buatlah sub bagian di bawah setiap kategori. Bagian tersebut bisa meliputi:

• Orang (People)

• Grup (Groups)

• Tempat (Places)

• Tindakan (Actions)

• Sesuatu (Things)

• Perasaan (Feelings)

• Pengalaman (Experiences)

• Kepribadian (Personality)

• Kata-kata deskriptif (Descriptive Words)

• Hubungan (Relationships)

Sekali lagi, ini hanya contoh. Anda tidak perlu menggunakan semua bagian ini. Anda bebas untuk menambahkan yang lain yang menurut Anda relevan. Bagian mana yang akhirnya Anda gunakan tergantung pada kategori dan kosakata bahasa Inggris yang lebih spesifik.

Isi Kategori Anda dengan Kosakata yang Ada

Setelah Anda membuat tabel untuk kategori dengan bagian yang relevan, isi setiap bagian dari setiap kategori dengan kata-kata (dan frasa) yang sudah Anda ketahui. Misalnya, katakanlah Anda memiliki kategori "Education".

Di bawah "People" dari kategori "Education", Anda dapat menambahkan kata-kata ini:

• guru (teacher)

• profesor (professor)

• siswa (student)

Di bawah"Groups" dalam kategori "Education", Anda juga dapat menulis:

• kelas (class)

• paduan suara (choir)

• klub catur (chess club)

Mari kita lihat kata-kata lain yang mungkin Anda tulis di bawah beberapa bagian lagi dalam "Education".

"Places":

• sekolah (school)

• Universitas (University)

• kelas (classroom)

"Actions":

• untuk mengajar (to teach)

• untuk mempelajari (to learn)

• mengambil ujian (to take an exam)

"Things":

• buku catatan (notebook)

• laptop (laptop)

• pena (pen)

"Feelings":

• kegembiraan (excitement)

• Antisipasi (anticipation)

• kecemasan (anxiety)

"Experiences":

• perjalanan kelas (class trip)

• wisuda (graduation)

• sekolah tari (school dance)

"Personality":

• malas (lazy)

• rajin belajar (studious)

• diam (quiet)

" Descriptive Words":

• pintar (smart)

• kreatif (creative)

• menantang (•challenging)

"Relationships":

• pertemanan (friendships)

• teman sekelas (classmates)

• pacar (boyfriend)

2. Pilih Kosakata yang Anda Inginkan

Anda bisa memilih kategori untuk setiap minggunya. Misalnya, pilih kategori "Relationships" untuk minggu ini.

Ganti kategori Anda. Pilih kategori baru setiap minggu atau setiap dua minggu sekali. Ini akan membantu menghindari kebosanan dan membangun kosakata bahasa Inggris yang beragam.

Pilih Lima Kata Per Hari

Untuk setiap hari, pilih lima kata yang terkait dengan kategori Anda yang tidak Anda ketahui. Anda dapat memilih semua 25 kata untuk minggu sebelumnya, menjadwalkan lima kata untuk setiap hari. Anda juga bisa memilih kata-kata pilihan Anda setiap harinya.

Ini adalah pilihan Anda, tapi jangan mencoba menghafal lebih dari lima kata per hari. Juga, jangan tambahkan kata baru ke daftar Anda selama akhir pekan. Jadikan hari-hari akhir pekan untuk sebagai waktu istirahat untuk Anda.

Cara memilih Kata-Kata Baru

Ada berbagai cara untuk bisa memilih kata-kata baru.

1. Anda dapat menemukan kata-kata dari daftar kata yang wajib untuk TOEFL.

Ini adalah pendekatan yang bagus karena Anda akan meningkatkan kesempatan Anda agar kosakata bahasa Inggris ini bisa muncul pada tes TOEFL. Akan sangat membantu jika menggunakan daftar yang memecah kata ke dalam beberapa kategori. Buka buku Anda atau gulir ke bawah pada halaman dengan kategori yang relevan. Jika Anda tidak menemukan kategori yang tepat, Anda mungkin menemukan sesuatu yang terkait dengannya. Misalnya, jika Anda berfokus pada kategori " Relationships " untuk minggu ini, namun kategori ini tidak ada dalam daftar Anda, Anda mungkin ingin melihat "Family", "Friendships" atau "People".

Begitu Anda sudah memiliki kategori sendiri, catat kata-kata yang sudah Anda ketahui. Dari yang tersisa, pilih lima. Anda bisa melakukan ini menurut abjad, atau secara acak.

2. Anda dapat memilih kata-kata dari materi reading dan listening.

Temukan bahan ajar speaking dan listening yang relevan dengan kategori Anda. Ini juga akan membantu Anda menemukan kosakata bahasa Inggris yang sering dipakai dalam TOEFL. Jika Anda memilih "Relationships" sebagai kategori Anda, cari bacaan yang berfokus pada hubungan. Ini bisa menyangkut keluarga, pertemanan, hubungan romantis, hubungan dengan rekan kerja, atau hal lain yang relevan.

Jika Anda tidak dapat menemukan sesuatu dalam buku praktik TOEFL, Anda mungkin bisa mencari artikel berita. (News). Selain itu, Anda juga bisa membaca sebuah bab dalam sebuah buku dalam bahasa Inggris yang berhubungan dengan “Relationships”. Misalnya, "Anne of Green Gables" adalah kisah menggemaskan tentang kehidupan seorang gadis yatim piatu yang berbicara tentang hubungannya dengan orang tua angkatnya, teman, dan cintanya.

Nah, saat membaca artikel atau bab, garis bawahi kata-kata yang tidak dikenal (unfamiliar). Pilih lima yang terkait dengan topik Anda.

Sedangkan untuk memilih kosakata dari bahan listening, Anda bisa mengikuti ide yang sama. Anda dapat menggunakan CD dari buku praktik TOEFL, atau materi lain yang relevan. Untuk kategori "Relationships", Anda bisa menonton episode pertunjukan "Friends" untuk menemukan kata-kata yang relevan dengan pertemanan dan cinta.

Jika dijelaskan lebih detail, seperti apa kosakata bahasa Inggris Anda untuk minggu ini? Jika Anda telah memilih "Relationships" sebagai kategori Anda, minggu ini mungkin akan terlihat seperti ini:

Day 1: sibling (saudara kandung), bond (ikatan), complex (kompleks), inheritance (warisan)

Day 2: affection (kasih sayang), passion (hasrat), devotion (pengabdian), commitment (komitmen)

Day 3: clique (klik), associate (tim kerja), coworker (rekan kerja), acquaintance (kenalan)

Day 4: solidarity (solidaritas), in common (kesamaan), loyal (kesetiaan), vow (sumpah)

Day 5: willing (rela), obnoxious (menjengkelkan), humiliation (penghinaan), engaged (bertunangan)

3. Mengorganisir kosakata Anda menjadi beberapa bagian yang mungkin akan terlihat seperti ini:

Kategori: "Relationships"

Bagian:

People: sibling

Group: cowoker

Relationship: sibling, associate, cowoker, dst

Feeling: passion, affection, devotion, dst

Personality: loyal, obnoxious, gentle, dst

Experience: solidarity

Descriptive words: exclusive, loyal, willing, dst

Things: inheritance, vow, dst

3. Tentukan Kata-Kata yang akan Anda Gunakan

Setelah Anda memilih kosakata bahasa Inggris untuk waktu tertentu, langkah selanjutnya adalah menentukannya. Mulailah dengan mencoba menebak arti setiap kata. Kemudian beralih ke kamus Anda. Gunakan kamus bahasa Inggris monolingual (hanya bahasa Inggris) untuk terbiasa berpikir dalam bahasa Inggris. Gunakan kamus bilingual saja (untuk memeriksa artinya dalam bahasa ibu Anda) jika benar-benar diperlukan.

Buat Definisi Anda Sendiri

Setelah Anda menemukan definisi kosakata bahasa Inggris dalam kamus, buat juga definisi menurut pemikiran Anda sendiri. Anda bisa menulis keseluruhan kalimat sebagai definisi Anda, atau jika membantu, gambarkan itu. Dalam konteks “Relationship”, definisi kamus untuk “engaged” mungkin: "berjanji untuk menikah; bertunangan."

Anda mungkin ingin mendefinisikan “engaged” seperti ini:

(When a man is engaged, he has promised his significant other to marry her, and is planning to be married in the foreseeable future.)

Anda bahkan juga bisa menggambar foto pasangan yang bertunangan sebagai tambahan.

Gunakan Thesaurus

Setelah Anda menulis kosakata bahasa Inggris tersebut ke dalam defenisi Anda sendiri, masuklah ke thesaurus untuk memeriksa sinonim dan antonim. Sinonim adalah kata-kata yang memiliki arti serupa dengan kata asli Anda sementara antonim berarti sebaliknya. Perhatikan juga bahwa tidak semua kata memiliki sinonim dan/atau antonim.

Contoh hari 1

Mari kita lihat Hari 1 daftar kata "Hubungan" Anda:

Hari 1: saudara kandung, ikatan, kompleks, warisan

a. Saudara kandung:

Definisi: saudara laki-laki atau perempuan

Sinonim: saudara laki-laki, saudara perempuan

Antonyms: tidak ada

b. Ikatan:

Definisi: sesuatu yang mengikat, bertahan bersama; jaminan perusahaan; Kesepakatan persahabatan atau hubungan

Sinonim: hubungan, aliansi, dasi, koneksi

Antonyms: tidak ada

c. Kompleks:

Definisi: ditandai dengan pengaturan yang sangat rumit; terdiri dari banyak bagian yang saling berhubungan; sulit dimengerti

Sinonim: rumit, sulit, rumit, kusut

Antonyms: mudah, jelas, sederhana

d. Warisan:

Definisi: sesuatu yang diwarisi; sesuatu yang lewat pada pemiliknya; warisan

Sinonim: warisan, warisan, warisan, hadiah, pusaka, hak kesulungan

Antonyms: tidak ada

4. Pahami Kembali Kata-Kata Tersebut

Untuk mengingat kosakata bahasa Inggris tersebut, penting untuk meninjaunya sesering mungkin. Selama satu minggu, yang terbaik adalah menjadwalkan sesi peninjauan singkat yang berlangsung selama 3-10 menit. Berikut adalah beberapa cara berbeda yang mungkin bisa Anda pilih untuk meninjau kosakata tersebut.

Gunakan Flashcards

Tuliskan kosakata bahasa Inggris tersebut di satu sisi kartu, dan definisinya di sisi lain. Kemudian, Anda bisa membacanya dimana dan kapan saja.

Gunakan Catatan Tempel di Sekitar Rumah

Tuliskan catatan tempel di area yang sering Anda lewati, seperti cermin kamar mandi, lemari pakaian, lemari es, pintu, dan sebagainya. Bila Anda melihat sebuah kata, definisikan, ulangi tiga kali dan gunakan dalam sebuah kalimat. Tentu saja, jika Anda melewati catatan tempel tertentu 50 kali sehari, Anda tidak perlu melakukan latihan setiap saat. Pastikan untuk mempraktikkan setiap kata minimal tiga kali sehari.

Gunakan Kata-Kata Tersebut Sepanjang Hari

Gunakan kosakata bahasa Inggris tersebut saat ketika Anda berinteraksi di media sosial, berbicara dengan penutur bahasa Inggris, atau menghadiri kelas bahasa Inggris. Tidak ada minimum atau maksimum berapa kali Anda harus melakukan ini. Gunakan setiap ada kesempatan dan tantang diri Anda untuk melakukannya!

Gunakan Kata-Kata Tersebut dalam Writing dan Speaking

Saat Anda melakukan latihan writing dan speaking khusus TOEFL, pastikan bahwa Anda memasukkan beberapa kata baru di esai atau jawaban lisan Anda. Jangan memaksanya: Anda tidak perlu menggunakan semuanya, hanya jika masuk akal untuk melakukannya.

Mintalah Seseorang untuk Menanyai Anda

Sebaiknya mereka adalah penutur bahasa Inggris atau pelajar bahasa Inggris, namun penutur non-bahasa Inggris juga bisa menguji pengetahuan Anda. Jika Anda bisa meminta seseorang untuk menanyai Anda setiap hari, itu bagus sekali. Jika tidak, coba lakukan ini 2-3 kali per minggu atau gunakan akhir pekan Anda untuk ini.

Gunakan Kata-Kata Tersebut dalam Kalimat

Menggunakan kata-kata Anda dalam sebuah kalimat mungkin adalah cara terbaik untuk memeriksanya. Ingat, kata-kata tidak berdiri sendiri. Mereka digunakan dalam konteks kalimat, teks, audio, video, dan percakapan.

Tujuan tes TOEFL adalah mengukur kemampuan Anda untuk menggunakan bahasa Inggris dalam lingkungan kehidupan nyata: Kehidupan nyata adalah tentang kalimat, bukan hanya kata-kata. Jadi mari kita lihat beberapa contoh bagaimana Anda bisa memasukkan kata-kata TOEFL Anda ke dalam kalimat.

Berikut contoh untuk menggunakan “bond (ikatan)”:

(I have a special bond with my sister because we grew up together. I have many memories and share many secrets.)

Saya memiliki ikatan khusus dengan saudara laki-laki saya, karena kita tumbuh bersama, memiliki banyak kenangan dan berbagi banyak rahasia.

(Anne is a new mom. He is bonding with her child through taking care of her, holding her in the arms, and speaking to her softly.)

Anne adalah seorang ibu baru. Dia terikat dengan anaknya dengan merawatnya, memeluknya, dan berbicara kepadanya dengan lembut.

5. Kaji Ulang Kata-Kata Tersebut Saat Akhir Pekan

Akhir pekan adalah saat yang tepat untuk mengkaji kembali kosakata bahasa Inggris tersebut agar bisa meresap lebih baik. Ini juga merupakan waktu yang tepat untuk menjadwalkan beberapa cara praktis dan menyenangkan untuk berlatih. Berikut adalah beberapa metode yang bisa Anda gunakan untuk latihan pada akhir pekan.

Gunakan Kata-Kata Tersebut dalam Konteks Kehidupan Nyata

Jika Anda memiliki seorang guru, teman belajar, sahabat atau orang-orang yang bisa diajak mengobrol secara online dengan bahasa Inggris, tantang diri Anda untuk menggunakan kata-kata baru ketika berkomunikasi dengan mereka.

Jadwalkan minimal setengah jam dengan teman atau guru untuk latihan bahasa Inggris, dan cobalah menghabiskan 10-15 menit untuk membicarakan topik mingguan Anda.

Tantang Diri Anda untuk Menulis Kreatif

Tulislah cerpen atau puisi dan masukkan semua 25 kata-kata Anda dari minggu ini. Anda mungkin juga ingin menantang diri Anda dengan menulis puisi atau cerita yang menggunakan setiap kata beberapa kali.

Seperti yang Anda lihat, mempelajari kosakata bahasa Inggris yang sering dipakai dalam TOEFL tidaklah begitu sulit. Cukup pilih kategori untuk setiap minggunya, pilih lima kata baru setiap hari dan tentukan kata-kata Anda. Kemudian tinjau dan gunakan sesering mungkin.

Kami juga sudah menyediakan bahan/materi 400 Vocabulary (Kosakata) Wajib untuk TOEFL yang berbentuk video.

Video tersebut terdiri dari 7 parts, yang mana setiap parts-nya terdiri dari 50 s.d. 60 kosakata. Artinya, secara total itu akan mencapai 400 kosakata.

Selain itu, 400 kosakata tersebut juga dilengkapi dengan ilustrasi gambar, hal ini agar Anda lebih mudah dalam menyerap setiap kosakata. Kemudian, di dalam video juga terdapat latihan-latihan untuk menguji kemampuan otak Anda dalam mengingat setiap kosakata (vocabulary) yang telah ditampilkan sebelumnya.

ANDA BISA MENONTONNYA DI YOUTUBE ATAU LANGSUNG KLIK SATU PER SATU 7 VIDEO DI BAWAH INI.

6 Metode & Tips Perkenalan Diri dalam Bahasa Inggris untuk Pemula

Apakah Anda ingat hari pertama ketika belajar bahasa Inggris; melakukan perkenalan diri dalam bahasa Inggris di depan kelas, bertanya pada guru, ditertawakan teman, dan sebagainya? Ketika Anda mengikuti kelas pertama Anda, yang paling pertama diajarkan yaitu:

“What is your name?” “My name is Anne,”.

Dialog atau perkenalan singkat seperti ini tentu sangat mudah dilakukan, apalagi untuk mahasiswa, bahkan siswa SD pun bisa melakukannya! Meskipun begitu, ada beberapa hal yang tidak kita pelajari dari pelajaran bahasa Inggris formal. Artinya, kita butuh sesuatu yang lengkap.

Sayangnya, sebagai orang dewasa yang hidup di dunia nyata, perkenalan diri dalam bahasa Inggris bisa menjadi sangat mengerikan. Anda mungkin berusaha sangat keras untuk menghindar atau tidak bertemu dengan orang baru. Mengapa? Karena kita ingin orang asing menyukai kita, dan kita takut bahwa kita akan melakukan sesuatu yang membuat mereka membenci kita atau menganggap kita bodoh.

Hari ini, saya akan membahas semua hal tentang bahasa Inggris, terutama yang paling Anda butuhkan untuk bertemu dengan seseorang yang baru. Ya, Anda akan mendapatkan metode dan tips perkenalan diri dalam bahasa Inggris.

Dengan demikian, Anda bisa mengakhiri rasa gugup untuk bertemu orang baru karena Anda akan memiliki ungkapan pengantar terbaik yang siap untuk digunakan. Anda juga bisa memperkenalkan diri dengan lebih percaya diri sehingga mampu beralih ke percakapan bahasa Inggris penuh. Terdengar mengagumkan, bukan? Berikut 6 metode dan tips sederhana yang bisa Anda lakukan:

1. Break the Ice

Pernah mendengar istilah ini sebelumnya? Break the ice merupakan sebuah ekspresi umum dalam bahasa Inggris yang bisa digunakan untuk mencairkan suasan dalam sebuah dialog atau sebuah berinteraksi, terutama dengan seseorang yang baru kenal (bertemu). Ekspresi ini cenderung pendek atau singkat.

Ada banyak cara untuk mulai berbicara dengan seseorang yang baru dikenal. Pada bagian ini, Anda akan mendapatkan sejumlah materi yang sangat lengkap. Saya sangat menyarankan agar Anda menggunakan beberapa materi saja, dua atau tiga sehingga Anda mudah mengingat dan tidak mudah melupakannya.

Pilih sesuatu yang bisa Anda gunakan kapan saja dan dibanyak tempat, mau di panggung, di depan kelas, ataupun di tempat lainnya. Mana yang paling masuk akal bagi Anda? Yang paling penting adalah Anda merasa nyaman untuk mengatakannya.

Inilah yang paling mudah: katakan saja halo dan nama anda. Lalu, jika mungkin, cobalah untuk berjabat tangan.

Anne: Hello. I’m Anne. (Tawarkan tangan Anda.)

Josh: Hello, I’m Josh. (Bersalaman.)

Anne: Nice to meet you.

Lihat? Perkenalan diri seperti ini sudah bisa mencairkan situasi, Anda juga bisa menggunakan sapaan umum lainnya seperti "good morning," "good afternoon" dan "good evening." Ingat, jangan menganggap bahwa perkenalan diri dalam bahasa Inggris adalah sebuah beban. Jika itu yang Anda pikirkan, maka sulit untuk berhasil.

Well, selain menyapa dan mengajukan pertanyaan, cara lain yang bagus untuk mencairkan situasi yaitu dengan meminta informasi yang sangat mendasar. Ini bisa memberi Anda alasan untuk memulai percakapan.

Berikut adalah beberapa contohnya:

Excuse me, do you know what time it is?

Permisi, apakah kamu tahu jam berapa sekarang?

Sorry to bother you, but where is the meeting?

Maaf mengganggu Anda, tapi di mana pertemuannya?

Excuse me, are you going to the place?

Permisi, apakah kamu pergi ke tempat tersebut?

Untuk melakukan perkenalan diri dalam bahasa Inggris, Anda bisa memilih topik yang sedang hangat atau sedang terjadi saat ini. Meskipun begitu, penting juga bagi Anda untuk memilih topik yang mana Anda juga membutuhkan informasi mengenainya.

Selain itu, ada cara lainnya yang bisa Anda lakukan yaitu dengan mengungkapkan sebuah pujian. Temukan sesuatu yang Anda suka tentang mereka dan katakan pada mereka tentang itu.

Anda perlu sedikit berhati-hati di sini, terutama saat memilih objek yang ingin dipuji. Jangan memuji mereka secara keseluruhan, karena mereka mungkin tersinggung atau menganggapnya terlalu berlebihan.

Anda bisa mengungkapkan seperti ini:

I like your dress.

Aku suka gaunmu.

You have a beautiful cat.

Anda memiliki kucing yang cantik.

Is that your bag? I really like it.

Apakah itu tas Anda? Aku benar-benar menyukainya.

2. Ajukan Pertanyaan Tindak Lanjut

Anda hanya dituntut untuk konsisten berbicara. Untuk melakukan ini, Anda perlu menyediakan pertanyaan yang lebih sederhana. Seperti yang dikatakan sebelumnya, pelajari tiga atau empat pertanyaan, kemudian hafalkan!

Pertanyaan selalu lebih baik daripada komentar karena itu bisa membuat orang lain berbicara, dan ini memberi Anda waktu sehingga Anda bisa memikirkan hal baru untuk dikatakan.

Contohnya bisa seperti ini:

How are you?

Apa kabar?

Where are you from?

Kamu berasal dari mana?

What are you doing here?

Apa yang kamu lakukan di sini?

What brings you here?

Apa yang membawamu ke sini?

Are you having a good time?

Apakah kamu bersenang-senang?

3. Dengarkan dan Ajukan Pertanyaan Lebih Banyak

Untuk melakukan perkenalan diri dalam bahasa Inggris, Anda perlu banyak mendengar dan jangan lupa untuk mengajukan pertanyaan. Jika Anda tidak yakin dengan kemampuan bahasa Inggris Anda, cobalah untuk lebih banyak mendengarkan orang lain daripada berbicara. Perhatikan jawaban dari pertanyaan pertama Anda dan mintalah keterangan lebih lanjut. Orang suka membicarakan diri mereka sendiri, jadi ini tidak akan menjadi masalah.

Berikut adalah beberapa contoh percakapan:

Josh: How are you?

Josh: Bagaimana kabarmu?

Anne: A little tired.

Anne: Sedikit lelah.

Josh: Why is that?

Josh: Kenapa bisa begitu?

Anne: I didn’t sleep well last night.

Anne: Saya tidak tidur nyenyak tadi malam.

Josh: I’m sorry to hear that, Anne. What went wrong?

Josh: Saya prihatin mendengarnya, Anne. Apa yang salah?

Anne: I’m a bit jet-lagged from my flight.

Anne: Saya agak ketinggalan jet penerbangan.

Josh: I understand. Where did you fly from?

Josh: Saya paham. Dari mana kamu terbang?

Anne: I came from Liverpool last night.

Anne: Saya berangkat dari Liverpool tadi malam.

Josh: That’s far! Was it a long flight?

Josh: Itu jauh! Apakah itu penerbangan yang panjang?

Anne: Just a few hours, but I had a long layover in Berlin.

Anne: Hanya beberapa jam saja, tapi saya lama singgah (menunggu) di Berlin.

Anda dapat melihat bagaimana Josh menyimpan percakapan dengan meminta Anne untuk memberikan informasi lebih lanjut. Saat dia melakukan ini, dia juga belajar lebih banyak tentang dia. Mari kita lihat contoh lain:

Josh: Where are you from?

Josh: Kamu berasal dari mana?

Anne: I’m from England.

Anne: Saya berasal dari Inggris.

Josh: That’s far! When did you arrive?

Josh: Itu jauh! Kapan kamu tiba?

Anne: I flew in last night.

Anne: Saya terbang semalam.

Josh: Was it a long flight?

Josh: Apakah penerbangannya panjang?

Anne: Just a few hours, but I’m still feeling jet-lagged.

Anne: Hanya beberapa jam saja, tapi aku masih merasa tertinggal jet.

Josh: What’s the time difference?

Josh: Apa bedanya?

Kita bisa melihat bagaimana percakapan ini sedikit berbeda, namun pertanyaan yang sama tetap berfungsi dengan baik. Saat kita bertemu seseorang (bule), kita biasanya memiliki percakapan yang sama untuk melakukan perkenalan diri dalam bahasa Inggris dan saling berinteraksi satu sama lain. Itulah mengapa penting untuk mempraktikkan perkenalan ini dan menghafal beberapa pertanyaan umum ini.

Mari kita lihat satu contoh lagi. Katakanlah Josh dan Anne berdua di konferensi bisnis.

Josh: What are you doing here?

Josh: Apa yang kamu lakukan disini?

Anne: I am here for the conference.

Anne: Saya di sini untuk konferensi.

Josh: So am I. What company are you from?

Josh: Aku juga. Kamu mewakili perusahaan apa?

Anne: I am with the Sales team from Nokia.

Anne: Saya bersama tim Penjualan dari Nokia.

Josh: That is really interesting. Do you like it?

Josh: Itu sangat menarik. Apakah kamu menyukainya?

Anne: Most of the time, yes.

Anne: Cukup menikmati.

Josh: What do you like about it?

Josh: Apa yang kamu suka tentang itu?

Anne: I get to travel to beautiful conferences like this!

Anne: Saya pergi ke konferensi yang bagus seperti ini!

Saat Anda bepergian untuk bisnis, menanyakan apa yang dilakukan seseorang dalam pekerjaanya, selalu menjadi pilihan yang aman. Namun, hati-hati agar percakapan tetap positif. Jangan mengatakan hal buruk tentang pekerjaan mereka jika mereka tidak setuju dengan Anda!

4. Siapkan Jawaban Dasar tentang Diri Anda

Percakapan tidak selalu tentang mengajukan pertanyaan. Karena pada akhirnya, orang-orang yang Anda ajak bicara juga akan mengajukan pertanyaan yang sama dengan yang Anda tanyakan kepada mereka. Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk bisa menjawab pertanyaan ini dengan mudah. Ini juga merupakan kesempatan bagi Anda untuk perkenalan diri. Usahakan jawaban Anda singkat dan sederhana sehingga Anda meminimalisir kesalahan dalam berbahasa Inggris.

Apakah Anda sudah punya jawaban untuk pertanyaan ini:

Where are you from?

Dari mana kamu berasal?

What do you do?

Apa yang kamu kerjakan?

What are you doing here?

Apa yang kamu lakukan di sini?

Do you like your job?

Apakah kamu menyukai pekerjaanmu?

How was your trip?

Bagaimana perjalananmu?

Are you having a good time?

Apakah kamu bersenang-senang?

What do you think of the conference?

Apa pendapat Anda tentang restoran itu?

Bahkan ketika pertanyaan tersebut mengarah ke lebih spesifik, Anda bisa memberikan jawaban umum yang telah dipersiapkan sebelumnya. Katakan sesuatu yang umumnya positif, lalu tambahkan sedikit lebih detail. Menambahkan detail membuat percakapan tetap menarik. Kemudian Anda bisa mengajukan pertanyaan.

Contoh 1:

Josh: What do you think of the restaurant?

Josh: Apa pendapatmu tentang restoran itu?

Anne: It is really good. I especially liked the chicken. Did you?

Anne: Sangat bagus. Saya terutama suka ayamnya. Kamu bagaimana?

Contoh 2:

Josh: How do you find the event?

Josh: Bagaimana acara itu menurutmu?

Anne: It is really interesting. I really liked the last speaker. What did you think?

Anne: Sangat menarik. Saya sangat suka pembicara terakhir. Bagaimana pendapatmu?

Contoh 3:

Josh: How was your trip?

Josh: Bagaimana perjalananmu?

Anne: It was mostly fine. I had two layovers. How was yours?

Anne: Baik-baik saja. Aku dua kali singgah. Bagaimana denganmu?

5. Punya Strategi untuk Berpamitan

Tidak semua percakapan akan menjadi baik. Jika Anda merasa tidak ada lagi yang bisa dikatakan atau Anda tidak berhubungan dengan orang yang Anda ajak bicara, Anda memerlukan cara untuk berpisah dengan sopan. Jika tidak, mungkin ada banyak keheningan yang sangat canggung.

Berikut adalah beberapa baris kunci untuk berpamitan dengan sopan:

Excuse me, I need to go to a meeting.

Permisi, saya harus pergi ke sebuah pertemuan.

Well, it’s been lovely talking to you.

Senang sekali berbicara dengan Anda.

Best of luck.

Semoga berhasil.

Nice to meet you, Anne.

Sedang bertemu denganmu, Anne.

I hate to run off, but I need to go.

Saya benci meninggalkan ini, tapi saya harus pergi.

Let me give you my card before I go.

Izinkan saya memberi kartu saya sebelum saya pergi.

Enjoy your time here!

Nikmati waktumu disini!

Saat Anda mengucapkan ungkapan ini, ulurkan tangan Anda untuk berjabat tangan dengannya, jelaskan bahwa Anda ingin mengakhiri percakapan.

6. Senyum dan Yakin

Anda adalah seseorang yang bisa mengendalikan dan menilai siapa diri Anda. Kebanyakan orang akan senang bahwa Anda datang dan berbicara dengan mereka. Bahkan ketika Anda membuat kesalahan, teruslah untuk tetap berbicara. Orang akan mengingat senyuman dan kepercayaan diri Anda lebih dari sekadar kesalahan kecil.

Pada akhirnya, dengan terus berlatih mengucapkan ungkapan ini, baik dilakukan di rumah, di depan kelas, atau dengan teman, Anda akan selalu siap ketika bertemu dengan orang baru.

Well, itulah 6 metode dan tips perkenalan diri dalam bahasa inggris untuk pemula. Saya sangat senang bisa membicarakan tentang hal ini. Kalau begitu, ini saatnya saya untuk pergi. Nikmati waktu Anda untuk terus berbicara bahasa Inggris!